Jatengkita.id – Siapa pernah mencoba es gempol pleret? Gempol pleret adalah minuman tradisional dari Jawa Tengah. Ciri khas dari minuman ini adalah gempol warna-warni yang terbuat dari tepung beras dan tepung tapioka. Rasa kuahnya yang gurih dan manis terasa semakin segar jika ditambahkan es batu.
Nama gempol ternyata berasal dari kata jempol karena dalam pembuatannya menggunakan jempol. Ada yang membentuknya serupa bola maupun bulat cekung di tengah. Gempol biasanya berwarna putih dan bertekstur masir.
Sementara itu, pleret dibuat dengan cara dipipihkan atau dalam bahasa jawa disebut ‘pleret’. Tekstur Pleret lebih membal dibanding gempol.
Baik gempol maupun pleret, keduanya sama-sama terbuat dari tepung beras. Kudapan satu ini biasa disajikan dengan santan, sirup, dan bubuhan gula halus.
Asal Usul
Si manis gempol pleret ini ternyata jadi rebutan klaim oleh masyarakat di beberapa daerah lho!
Banyak yang menyebut bahawa es gempol berasal dari Sukoharjo, namun ada juga yang mengklaim berasal dari Jepara. Bahkan tak sedikit yang menganggap es gempol minuman khas Semarang, lantaran banyak yang menjajakannya.
Dilansir dari dari Solopos.fm, Kades Karengwuni Sukoharjo menyebut, banyak warga Karangwuni yang pergi merantay ke Semarang untuk berjuakan es gempol sejak tahun 1970-an.
Resep Es Gempol Pleret
Bahan-Bahan
- Tepung berasa – 75 gram
- Tepung tapioka – 15 gram
- Gula pasir – 1 sdm
- Garam – 1/8 sdt
- Air Panas -75 ml
- Pewarna makanan – secukupnya
Kuah Santan
- Santan – 400 ml
- Gula oasir – 100 gram
- Daun Pandan – 1 lembar
- Garam 1/8 sdt
- Susu kental manis- 70 ml
- Es batu – secukupnya
Cara Pembuatan
- Campur dan aduk rata tepung beras, tepung tapioka, gula dan garam
- Tuangkan air panas secara bertahap, aduk rata dan uleni hingga kalis, lalu bagi menjadi 3 warna sesuai selera
- Bentuk bulat pipih, tekan bagian tengahnya
- Rebus hingga adonan mengembang dan matang. Tiriskan
- Didihkan santan, gula, daun pandan dan garam sambil terus diaduk
- Setelah agak hangat, masukkan susu kental manis dan didihkan kembali
- Sajikan selagi dingin dengan tambahan es batu
Tips
1. Saat merebus adonan, pastikan air sudah benar-benar mendidih.
2. Rebus adonan hingga matang, agar tidak berbau tepung.
Baca Juga 7 Kuliner Legend Khas Solo yang Wajib Dicoba!