Jatengkita.id – Lagi-lagi kabupaten di Jawa Tengah ini menyimpan sebuah keunikan di dalamnya. Ada kuliner khas Tegal yang menarik untuk dicoba yakni Kupat Bongkok. Seperti apa keunikannya?
Desa ini memiliki sebuah hidangan yang mana mungkin sebagian orang tak asing lagi dengan Namanya. Hidangan tersebut bernama kupat Bongkok, nama tersebut diambil sesuai dengan nama desanya. Kupat bongkok merupakan salah satu kuliner yang menjadi ikon Tegal pada tahun 1970.
SejarahÂ
Sampai saat ini makanan tradisional unik ini masih menjadi andalan masyarakat Tegal maupun masyarakat yang berkunjung ke Tegal. Makanan ini memiliki Sejarah yang cukup kuno serta menjadi bagian terpenting dalam Desa Bongkok.
Meskipun tidak ada catatan tertulis yang pasti tentang asal – usul dari kupat bongkok, namun kupat bongkok ini merupakan sebuah bagian dari tradisi turun temurun dan menjadi warisan kuliner yang diwariskan dari generasi ke generasi.
Sama seperti kupat pada umumnya yang membedakan adalah dari kuah serta isian dari satu mangkok hidangan tersebut.
Dalam satu mangkok kupat bongkok berisi kupat, olahan tempe semangit, serta olahan mie kenyal atau kerupuk mie yang direbus hingga lembek kemudian dimasak dengan bumbu pedas.
Baca Juga Bukan Hanya Warteg, Banyak Hal Menarik dan Unik Tentang Tegal Lho!
Proses Pembuatan
Dalam proses pembuatan kupat Bongkok ini memakan waktu yang cukup lama. Mulai dari proses pembuatan kupat yang bisa memakan waktu kurang lebih 5 jam an, serta proses pembuatan olahan lainnya bisa memakan waktu seharian.
Namun meskipun proses pembuatannya tidak sederhana, tetapi terbayarkan dengan hasil kupat Bongkok yang memiliki cita rasa kental, gurih, pedas, serta da membangkitkan selera makan.
Lokasi
Jika kalian ingin mencicipi kupat bongkok bisa langsung berkunjung ke Tegal tepatnya di pasar keraton atau langsung ke tempat pembuatannya yaitu di Desa Bongkok yang beralamat di Jl Mawar RT 003/RW 001 Dk Padamangu Ds. Bongkok Kec. Kramat Kab. Tegal.
Kuliner khas Tegal satu ini, disajikan dengan taburan tauge yang telah direndam dengan air panas dan remahan kerupuk mie. Satu porsi kupat ini sangatlah terjangkau, untuk porsi besar dihargai Rp 10.000,00 sedangkan posri kecilnya seharga Rp 5.000,00 saja.
