Jatengkita.id – Daerah yang terkenal dengan dialeknya yang unik yaitu bahasa tradisional ngapak, Banyumas juga terkenal dengan kesenian wayang kulit yang menjadi simbol budayanya yaitu Wayang Bawor.
Banyumas merupakan salah satu daerah di Indonesia yang memiliki keanekaragaman dari segi seni, budaya, serta kuliner dan lain sebagainya, Ibu kotanya yaitu kota Purwokerto. Kabupaten ini berbatasan dengan kabupaten brebes di bagian utara, kabupaten Purbalingga, kabupaten Banjarnegara dan kabupaten Kebumen di bagian timur, serta kabupaten Cilacap di sebelah selatan. Terdapat banyak hal menarik dan juga unik yang terdapat di Banyumas derah di Jawa tengah ini, sangat direkomendasikan untuk dijadikan sebagai tempat liburan yang asik dan seru dengan berbagai suguhan wisata hits dan kulinernya yang fenomenal.
Di Banyumas ada banyak kuliner legendaris yang sudah ada sejak dahulu kala, dengan cita rasa yang masih terjaga secara turun temurun. Ada banyak makanan khas dari Banyumas yang patut dicoba saat mengunjungi daerah yang terkenal sebagai penghasil kayu jati ini. Salah satu makanan khas Banyumas yaitu Cimplung. Makanan khas yang satu ini berbahan dasar dari singkong. Singkong sendiri merupakan salah satu bahan makanan pengganti nasi yang paling populer bagi sebagian banyak masyarakat. Singkong kaya akan karbohidrat, rasanya cenderung gurih dan legit, sekaligus bisa mengenyangkan.
Singkong merupakan salah satu bahan makanan yang punya nama latin Manihot utilissima dan menjadi salah satu bahan makanan populer yang banyak dikonsumsi di Indonesia khususnya di Jawa. Singkong kaya akan manfaat bagi tubuh. Sebagai penambah energi, setiap 100 gram singkong mengandung 38 gram karbohidrat, membantu mencegah sembelit, singkong juga mengandung pati resistan dalam jumlah yang cukup tinggi, membantu mengendalikan kadar gula darah, serta kaya akan mineral yang menjaga fungsi jaringan tubuh. Biasanya, singkong diolah dengan cara digoreng atau direbus. Selain itu, singkong juga sering jadi bahan utama berbagai makanan khas Indonesia seperti di Banyumas yang dinamakan dengan Cimplung.
Cimplung merupakan makanan khas dari Banyumas yang terbuat dari bahan dasar singkong, ketela, sukun, atau jenis ubi-ubian lainnya yang direbus dalam air nira. Cimplung sebenarnya berasal dari kata dalam Bahasa Jawa “cemplung” yang kemudian berubah menjadi “cimplung“. Kata cemplung ini dalam Bahasa Jawa artinya mencemplungkan karena proses pembuatan cemplung dengan cara mencemplungkan atau mencelupkan singkong ke dalam air nira.
Dalam proses memasak cimplung membutuhkan waktu sekitar satu jam, sampai teksturnya yang berubah menjadi empuk, warna singkong berbalut air nira kental yang sudah matang akan berubah warnanya menjadi kecokelatan. Aroma dari rebusan air nira inilah yang biasanya disukai oleh banyak orang karena wangi, terutama oleh para generasi terdahulu.
Penasaran? Simak cara membuat cimplung olahan singkong khas Banyumas yang enak dan populer di bawah ini!
Bahan-bahan yang dibutuhkan:
- 1 kg singkong, usahakan singkong yang masih muda
- 500 gram gula pasir disisir, manisnya disesuaikan dengan selera
- 2 liter air
- 2 lembar daun pandan diikat simpul
- 1/2 sendok teh garam
Cara Memasak:
- Langkah pertama, siapkan terlebih dauhulu semua bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat cimplung singkong.
- Lalu kupas singkong, potong-potong sesuai dengan selera. Jangan lup cuci hingga bersih dengan air.
- Setelah itu, siapkan panci dan masukkan singkong, tuangkan air, dan tambahkan dengan gula merah sisir, garam, dan daun pandan.
- Kemudian, aduklah hingga rata dan masak sambil diaduk-aduk dengan api sedang sampai meletup-letup.
- Tunggu beberapa menit sampai tekstur singkong menjadi empuk serta kuahnya mengental.
- Setelah matang, tuangkan cimplung ke dalam piring saji, dan cimplung siap disajikan selagi hangat.
Makanan tradisional dari banyumas ini rasanya manis dan gurih. Cimplung sangat cocok dimakan disertai dengan minum kopi atau teh panas. Olahan makanan dari singkong ini sangat khas sekali di Banyumas, karena bahannya yang mudah dan tanpa ribet dalam proses pembuatannya, cimplung manjadi salah satu makanan khas yang patut dilestarikan. makanan tradisional yang sederhana ini resepnya sudah diterapkan sejak era nenek moyang, dan memanfaatkan bahan-bahan yang mudah diperoleh seperti umbi-umbian.
Menikmati Cimplung bisa langsung disantap setelah masak, cimplung sangat mudah ditemui di tempat-tempat wisata di Kabupaten Banyumas dan daerah-daerah kawasan Eks Karesidenan Banyumas, bagi penikmat makanan yang masih sangat tradisional, cimplung khas Banyumas Jawa Tengah patut di coba sambil menikmati petualangan. Cimplung juga cocok dijadikan sebagai menu untuk sarapan di pagi hari. Makanan khas Banyumas ini sangat pas sekali disantap ketika cuaca sedang dingin, masuk musim penghujan seperti sekarang.
