Jatengkita.id – Buah sebagai makanan yang kaya manfaat bagi tubuh tentunya dibutuhkan karena tinggi nutrisi. Buah-buahan sering kali dikonsumsi sebagai camilan maupun pencuci mulut.
Sehingga tidak mengherankan bila orang-orang membeli buah dalam jumlah yang cukup banyak untuk disimpan agar bisa bertahan untuk beberapa hari kedepan.
Buah sebagai makanan yang mudah rusak perlu di jaga keawetannya sehingga tidak boleh sembarangan ketika meyimpan.
Sebab, jika kita tidak tepat ketika menyimpan buah, maka hal tersebut dapat mempengaruhi tampilan, rasa, dan nilai gizi yang terkandung di dalamnya.
Oleh karenanya, penting sekali mengetahui langkah dalam menyimpan buah-buahan yang benar dan tepat agar bisa bertahan lama dan tetap segar saat dikonsumsi.
Dengan mengonsumsi buah-buahan maka bisa membantu memenuhi kebutuhan vitamin, mineral, dan juga serat dalam tubuh.
Akan tetapi, minimnya pengetahuan tentang prosedur meyimpan buah yang benar masih sangat minim. Sehingga, kadangkala beberapa orang membeli buah dan disimpan tujuannya untuk beberapa hari justru malah mubazir karena cepat busuk dan tidak enak.
Oleh sebab itu, untuk menjaga kesegaran buah, maka penting sekali mengetaui langkah yang tepat dalam menyimpan si buah.
Meskipun tempat terbaik dalam menyimpan buah adalah kulkas, namun ternyata ada beberapa buah yang cepat membusuk jika di masukkan ke dalam kulkas.
Umumnya, buah yang perlu disimpan di dalam kulkas agar tidak cepat busuk seperti anggur, jeruk, mangga, dan buah-buahan sejenisnya.
Apabila, ketika buah tidak dimasukkan ke dalam kulkas juga tidak boleh dibiarkan di tempat yang terbuka secara sembarangan, bisa-bisa buah yang kita beli dan ingin di makan malah jadi cepat busuk.
Jadi, jika ingin menyimpan buah agar tetap awet dan tidak mempengaruhi kualitas buah dan tidak menghilangkan gizinya, berikut yakni tips menyimpan buah agar tahan lama dan terjaga kesegarannya.
- Pastikan Saat Membeli, Buah dalam Kondisi yang Baik dan Utuh
Agar buah yang ingin kita konsumsi bagus dan tahan lama, pastinya langkah awal yang harus diperhatikan yaitu memastikan bahwa buah dalam kondisi yang baik.
Jadi, ketika membeli buah maka perlu di cek apakah buah tersebut masih terjaga keutuhan dan kesegarannya.
Namun, ketika buah yang dibeli tanpa sengaja sudah tidak terjaga keutuhannya, maka kamu bisa mencuci buah terlebih dahulu, setelah itu potong menjadi kecil-kecil atau menjadi beberapa bagian. Bila ada bagian-bagian buah yang sudah membusuk, lebih baik segera membuangnya.
Jadi, tidak memicu pembusukan ke bagian buah yang lain. Ingat, sangat disarankan untuk memilih buah yang benar-benar masih segar. Karena buah yang segar sudah pasti akan lebih tahan lama baik disimpan di kulkas maupun tidak.
- Perhatikan Wadah yang Digunakan untuk Menyimpan Buah
Sebelum buah masuk ke dalam kulkas, pastikan bahwa buah dimasukkan ke dalam wadah khusus. Jadi, menaruh buah pada wadah tertentu.
Buah yang dimasukkan ke dalam wadah khusus ini tujuannya agar bisa menghindari buah terkontaminasi langsung dengan bakteri.
Namun, bila buah yang akan disimpan di potong-potong, ada baiknya buah ditempatkan pada wadah yang kedap udara. Sebab, bila buah yang sudah dipotong dibiarkan terbuka begitu saja, maka hal ini dapat mengakibatkan si buah teroksidasi, tak hanya itu saja kualitas si buah juga bisa saja menurun.
Selain itu, ada beberapa jenis buah-buahan yang sebaiknya dipisahkan dengan buah yang lain, serta hindari memasukkan banyak buah ke dalam satu wadah.
Khusus untuk buah-buahan seperti stroberi, bluberi, dan anggur, baiknya simpan ke dalam wadah dengan ventilasi kecil agar tidak mudah lembap. Karena jika buah di simpan dalam wadah sembarang hal itu bisa mempengaruhi kualitasnya.
- Hindari Mencuci Buah Ketika Ingin disimpan
Disarankan mencuci buah itu ketika ingin memakannya saja. Jadi, saat buah akan dimasukkan ke dalam kulkas lebih baik jangan dicuci.
Sebab, buah yang sudah dicuci bisa jadi meninggalkan banyak air dan menjadikannya lembab. Kondisi kelembaban inilah yang bisa menjadikan si buah jadi mudah rusak atau busuk saat proses penyimpanan.
Jadi, bila memiliki stok buah yang banyak dan ingin menyimpannya ke dalam kulkas, sebaiknya hindari mencuci buah.
Mencuci buah sebelum menyimpannya di kulkas selain membuat buah menjadi lembap juga bisa mempercepat pertumbuhan bakteri, sehingga buah menjadi lebih cepat busuk.
Baiknya memang buah-buahan yang akan disimpan selama beberapa hari ke depan tidak dicuci dulu. Jadi mulai sekarang ketika akan menyimpan buah ke dalam kulkas usahakan dalam keadaan kering.
- Jaga Kelembabannya
Biasanya orang-orang ketika membeli buah maka akan langsung menyimpannya ke dalam kulkas, harapannya agar buah tetap segar dan tahan lama.
Tips menyimpan buah satu ini jg asangat cocok karena, bagi beberapa orang buah lebih enak dikonsumsi dalam keadaan dingin. Sehingga kulkas menjadi tempat pertama sebagai cara menyimpan buah.
Akan tetapi faktanya, menyimpan buah ke dalam kulkas tidak boleh sembarangan. Ada langkah yang benar dan tepat yang perlu di perhatikan supaya buah tetap segar dan awet.
Seperti yang kita tahu bahwa buah memiliki kandungan air, kandungan air tersebut yang bisa menjaga buah tetap segar. Namun, buah yang disimpan asal, maka cepat keriput dan akhirnya busuk. Hal ini karena buah banyak kehilangan air yang disebabkan adanya penguapan.
Oleh karena itu, perlu menjaga sisa air yang ada di dalam buah tersebut agar tidak cepat busuk. Lantas bagaimana caranya? Yaitu dengan cara memasukan buah ke dalam wadak khusus dan menjauhkannnya dari paparan sinar Matahari. Karena paparan sinar matahari bisa membuat buah-buahan cepat busuk.
- Pisahkan Buah dengan Bahan Makanan Lain Ketika Masuk Kulkas
Tips menyimpan buah selanjutnya yakni menjauhkan buah dengan bahan makanan lainnya. Sebaiknya, agar persediaan buah-buahan di dalam kulkas tidak mudah busuk dan tetap segar, sehingga ketika disantap masih terasa enak.
Maka baiknya pisahkan buah dengan bahan makanan lain seperti daging, sayur, dan bahan lainnya yang disimpan di kulkas. Pastikan buah yang disimpan memiliki tempat khusus di dalamnya agar tidak bercampur dengan yang lain.
Hal itu dikarenakan buah-buahan menghasilkan zat etilen yang membuat bahan makanan lain cepat matang.
Khususkan saja 1 tempat hanya untuk buah-buahan. Hal ini penting untuk mencegah terjadinya kontaminasi bakteri yang mempercepat pembusukan buah. Secara umum, kulkas memiliki beberapa rak untuk penyimpanan bahan makanan.
Jadi, cobalah gunakan setiap rak untuk menyimpan bahan yang sejenis, seperti buah, daging, maupun sayuran sesuai dengan jenisnya masing-masing.
Menyimpan buah sesuai jenisnya juga akan memudahkan dalam melakukan pengecekan setiap hari. Hal ini akan menjaga kualitas buah tetap segar dan terjaga dalam jangka panjang.
