Jatengkita.id – GP Jepang 2025 pada Ahad (28/09/2025) di Mobility Resort Motegi menjadi menjadi harinya Ducati atas capaian gilang-gemilang dari dua ridernya. Hari tersebut juga menjadi momen comeback mengesankan dan tak terlupakan.
Pertama, dimulai dari Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team) yang kembali menemukan kecepatan motornya. Seri ini menjadi titik balik setelah banyak kesulitan yang dialaminya selama ini.
Kedua, tandemnya, Marc Marquez juga kembali menjadi juara dunia setelah perjuangan panjangnya. Kemudian, diakhiri kembalinya pabrikan tuan rumah, Honda, dengan Joan Mir yang menapaki podium ketiga.
Bagnaia sukses menyapu bersih seri ke-17 MotoGP dengan mengamankan pole position, memenangkan balapan sprint, memenangkan balapan utama, dan menjadi rider of the race.
Sama seperti saat balapan sprint, Bagnaia berhasil mengawali start dengan sangat apik. Ia melaju dengan kecepatan yang konsisten dan terus memacu hingga berhasil menciptakan gap. Saat balapan menyisakan tujuh lap terakhir, motornya sempat mengeluarkan asap. Seluruh kru sontak tegang.
Kecepatannya mulai menurun dan motor masih saja mengeluarkan asap. Meski begitu, hingga garis finish, lajunya tak terhenti. Ia berhasil menghimpun dua kemenangan puncak untuk musim 2025 berjalan ini.
Sementara itu, Marquez harus melalui banyak rintangan sebelum menjadi runner up dan mengunci title juara dunianya. Ia terus membuntuti Pedro Acosta (Red Bull KTM Factory Racing) di posisi ketiga. Meski cukup kesulitan, Marquez akhirnya berhasil mendapat celah di lap 11 untuk menyalip Acosta.
Ia terus mempertahankan posisinya dan mencoba mengejar Bagnaia yang sudah unggul hingga gap dua detik. Namun, hasil tidak berubah sampai bendera finish dikibarkan.
Mengejutkannya, di posisi tiga diisi oleh Joan Mir (Honda HRC Castrol). Memulai balapan dari posisi tiga, Mir sempat merosot ke posisi lima saat awal balapan. Beberapa lap kemudian, ia akhirnya bisa menyalip Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha MotoGP Team) untuk posisi empat.

Dan di akhir balapan, ia memanfaatkan kondisi ban motor Acosta yang mulai habis. Ia langsung mengeluarkan manuver dan bisa mengunci posisi tiga.
Secara mengesankan, Marco Bezzecchi (Aprilia Racing) finish di posisi empat. Ia memulai start dari posisi sembilan dan secara perlahan bisa menyalip deretan rider di depannya.
Bezzecchi akhirnya berhasil meraih poin setelah di balapan sprint Sabtu sebelumnya DNF karena terseret insiden dengan tandemnya sendiri, Jorge Martin.
Di sisi lain, rider home hero, Ai Ogura (Trackhouse MotoGP Team) gagal ikut dalam balapan utama akibat cedera di tangan kanannya. Selain itu, test rider Honda, Takaaki Nakagami juga DNF karena motornya keluar track dan tidak bisa melanjutkan balapan lagi.
- Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team)
- Marc Marquez (Ducati Lenovo Team)
- Joan Mir (Honda HRC Castrol)
- Marco Bezzecchi (Aprilia Racing)
- Franco Morbidelli (Pertamina Enduro VR46 Racing Team)
- Alex Marquez (BK8 Gresini Racing MotoGP)
- Raul Fernandez (Trackhouse MotoGP Team)
- Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha MotoGP Team)
- Johan Zarco (Castrol Honda LCR)
- Fermin Aldeguer (BK8 Gresini Racing MotoGP)
Baca juga: Bagnaia is Back! Rengkuh Kemenangan Perdana Sprint 2025