ASEAN Para Games 2022 Siap Digelar di Solo

Foto : Ayo Semarang

Jatengkita.id – Indonesia resmi menjadi tuan rumah ASEAN Para Games 2022. Pesta olahraga difabel Asia Tenggara atau ASEAN Para Games (APG) ke-11 ini akan diselenggarakan di Solo. Kota Solo resmi ditetapkan menjadi tuan rumah menggantikan Vietnam yang memutuskan mundur.

Menurut Ketua Komite Paralimpik (NPC) Indonesia, Senny Marbun, Indonesia dipilih menjadi tuan rumah APG 2022 salah satunya karena Indonesia pernah menjadi tuan rumah pada tahun 2011.

“Kita dipercaya menjadi tuan rumah APG 2022 karena kita pernah menjadi tuan rumah pada tahun 2011, serta adannya kepercayaan dari negara-negara lain untuk kita menjadi tuan rumah.” terang Senny.

Selain itu, Jawa Tengah dipilih menjadi lokasi perhelatan karena merupakan wilayah pemusatan latihan atlet-atlet paralimpik, serta memiliki sarana dan fasilitas pendukung.

Pesta Olahraga Difabel Asia Tenggara atau ASEAN Para Games ini, merupakan ajang olahraga dua tahunan yang diadakan setelah Pesta Olahraga Asia Tenggara (SEA Games) untuk atlet-atlet yang mengalami cacat fisik (difabel). ASEAN Para Games diikuti oleh 11 negara yang terletak di Asia Tenggara. Ajang ini mengikuti konsep dan merupakan ajang persiapan Paralimpiade.

Dilansir dari Merdeka.com, seluruh venue ASEAN Para Games dinyatakan telah selesai direnovasi. Indonesia kini siap menerima kedatangan seluruh peserta ASEAN Para Games XI 2022. Pernyataan tersebut dikemukakan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali usai meninjau 5 venue APG XI di Solo, Senin (18/7).

Foto : Koran Publikasi

“Secara keseluruhan saya melihat bahwa kita sudah siap untuk menerima kedatangan peserta dari luar Indonesia atau negara-negara Asean,” katanya.

Ungkapan senada disampaikan Ketua Inaspoc, Gibran Rakabuming. Dia menerangkan, seluruh venue maupun atlet sudah siap menghadapi pesta olahraga dua tahunan ini.

“Venue alhamdulillah sudah sangat siap sekali, para atlet juga sudah sangat siap. Ini kita siap untuk melatih para volunteer (relawan), persiapan torch relay dan juga persiapan untuk Opening Ceremony nanti. Dan juga persiapan untuk menyambut kontingen dan atlet di tanggal 26 nanti,” ungkap Gibran.

Awalnya ajang ini akan diadakan di Thailand pada tahun 2021 namun karena Pandemi Covid-19 kegiatan tersebut ditunda, hingga akhirnya Indonesia resmi menjadi tuan rumah ajang olahraga untuk atlet difabel tingkat ASEAN Para Games ke-11 ini.

Pada Januari 2022, Surakarta diumumkan sebagai kota tuan rumah utama untuk pertandingan tersebut. Namun hak menjadi tuan rumah tidak dapat segera diberikan karena sanksi Badan Anti-Doping Dunia (WADA) yang berlaku saat itu. Hak menjadi tuan rumah baru secara resmi diberikan kepada Indonesia pada 16 Februari 2022 setelah sanksi dicabut.

Pesta Olahraga Difabel Asia Tenggara 2022 ini awalnnya dijadwalkan berlangsung mulai tanggal 23 Juli –  30 Juli 2022, namun akhirnya diundur menjadi Sabtu,  30 Juli – 06 Agustus 2022. Dengan mengikuti pola Paralimpiade, ASEAN Para Games merupakan pesta olahraga dua tahunan. Atlet-atlet difabel dari negara-negara ASEAN, yakni Brunei, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, Timor Leste, dan Vietnam berkompetisi di acara ini.

ASEAN ParaGames di bawah pengawasan ASEAN Para Sports Federation (APSF). Tuan rumah penyelenggaraan ajang ini sama dengan negara penyelenggara SEA Games.

Hampir seluruh rangkaian ASEAN Paragames 2022 digelar di Solo Raya (12 di Surakarta, 1 di Karanganyar). Semula olahraga renang juga aklan di gelar di Karanganyar, namun kemudian dipindahkan ke Semarang dikarenakan kurangnya persiapan. Berikut rincian tempat kompetisinya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *