Jatengkita.id – Ganda putra Indonesia, Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin berhasil melaju ke final Swiss Open 2025 setelah mengalahkan pasangan Taiwan, Lee Fang-Chih dan Lee Fang-Jen, dengan skor 21-17, 26-24.
Pertandingan yang berlangsung di St. Jakobshalle, Basel, pada Sabtu (22/03/2025) ini menandai langkah gemilang Fikri/Daniel dalam turnamen BWF World Tour Super 300.
Sebelum mencapai semifinal, Fikri/Daniel menunjukkan performa yang konsisten. Pada babak 16 besar, mereka berhasil mengalahkan pasangan Denmark, Andreas Søndergaard/Jesper Toft, dalam pertandingan tiga gim yang ketat dengan skor 21-16, 20-22, dan 21-19.
Di perempat final, Fikri/Daniel kembali menunjukkan kelasnya dengan mengalahkan pasangan Inggris, Callum Hemming/Ethan van Leeuwen, dalam dua gim langsung.
Kemenangan ini memastikan langkah mereka ke semifinal dan meningkatkan kepercayaan diri untuk menghadapi tantangan selanjutnya.
Pada pertandingan semifinal, Fikri/Daniel memulai gim pertama dengan baik, memimpin 6-3 sebelum disamakan oleh pasangan Lee/Lee pada skor 9-9. Setelah tertinggal 10-11 di interval, mereka mampu bangkit dan menutup gim pertama dengan kemenangan 21-17.
Gim kedua berlangsung lebih ketat. Setelah tertinggal 1-5 di awal, Fikri/Daniel berhasil menyamakan kedudukan menjadi 5-5. Meskipun sempat tertinggal 9-11 di interval, mereka kembali memimpin 14-12.
Namun, pasangan Lee/Lee tidak menyerah dan memaksa terjadinya deuce hingga skor 24-24. Akhirnya, Fikri/Daniel berhasil menutup gim kedua dengan kemenangan 26-24 dan memastikan tiket ke final.
Keberhasilan Fikri/Daniel tidak lepas dari beberapa faktor kunci. Rekor pertemuan yang unggul memberikan mereka kepercayaan diri lebih saat di lapangan.
Selain itu, mereka mengandalkan kekompakan, kesabaran, dan bermain tanpa terburu-buru. Fikri menekankan pentingnya kesolidan dan bermain sabar sebagai kunci kemenangan mereka.
Daniel juga menambahkan bahwa fokus dan semangat pantang menyerah menjadi faktor penentu, terutama saat menghadapi situasi kritis seperti adu setting. Mereka terus mencoba melakukan yang terbaik dalam setiap poin yang dimainkan.
Dukungan langsung dari warga Indonesia yang hadir di arena pertandingan memberikan motivasi tambahan bagi Fikri/Daniel. Daniel mengucapkan terima kasih atas dukungan tersebut dan berharap dapat memberikan hasil terbaik di final.
Selain itu, kehadiran keluarga Fikri di lapangan, seperti paman dan bibinya, menambah semangatnya dalam bertanding.
Baca juga : Jadi Runner Up All England, Leo/Bagas Fokus BAC 2025
Persiapan Menuju Final
Setelah kemenangan di semifinal, Fikri/Daniel fokus pada pemulihan kondisi untuk tampil konsisten di final. Mereka akan menghadapi pasangan Thailand, Kittinupong Kedren/Dechapol Puavaranukroh, yang sebelumnya mereka kalahkan di semifinal Thailand Masters 2025.
Meskipun memiliki rekor pertemuan yang baik, Fikri/Daniel tetap waspada dan bertekad memberikan yang terbaik untuk meraih gelar juara. Pasangan Thailand yang akan mereka hadapi tentunya memiliki motivasi dan strategi untuk memenangkan pertandingan.
Keberhasilan Fikri/Daniel tidak lepas dari peran pelatih dan tim pendukung. Strategi yang tepat, analisis lawan, serta program latihan yang disusun oleh pelatih memberikan kontribusi signifikan terhadap performa mereka.
Selain itu, tim medis dan fisioterapis memastikan kondisi fisik mereka tetap prima sepanjang turnamen. Dalam turnamen sekelas Swiss Open, mental juara menjadi faktor penentu.
Kemampuan untuk tetap tenang di bawah tekanan, fokus pada setiap poin, dan bangkit dari ketertinggalan adalah ciri khas pemain bermental juara.
Fikri/Daniel menunjukkan hal tersebut dalam pertandingan semifinal, terutama saat menghadapi adu setting di gim kedua. Mentalitas ini akan sangat dibutuhkan saat mereka menghadapi final nanti.
Perjalanan Muhammad Shohibul Fikri dan Daniel Marthin di Swiss Open 2025 menunjukkan dedikasi, kerja keras, dan semangat juang yang tinggi. Mereka menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang menembus final Swiss Open 2025.
Follow akun instagram Jateng Kita untuk informasi menarik lainnya!
