Tummy Time : Pentingnya Latihan Tengkurap untuk Tumbuh Kembang Bayi

Tummy Time : Pentingnya Latihan Tengkurap untuk Tumbuh Kembang Bayi
(Gambar : istockphoto.com)

Jatengkita.id –  Tummy time atau latihan tengkurap, adalah salah satu aktivitas sederhana namun esensial dalam mendukung perkembangan bayi. Aktivitas ini dilakukan dengan memosisikan bayi tengkurap saat terjaga.

Hal ini memberikan kesempatan bagi mereka untuk mengembangkan otot-otot tubuh, sebagai keterampilan motorik, serta fungsi sensorik. Direkomendasikan oleh banyak ahli, termasuk American Academy of Pediatrics, tummy time dapat dimulai sejak beberapa hari setelah bayi lahir.

Artikel ini akan membahas manfaat tummy time, cara melakukannya dengan tepat, serta tips untuk memastikan pengalaman ini menjadi menyenangkan dan bermanfaat bagi bayi.

Manfaat Tummy Time untuk Tumbuh Kembang Bayi

  1. Menguatkan Otot Tubuh

Latihan tengkurap membantu memperkuat otot leher, bahu, dada, dan punggung bayi. Ketika bayi berusaha mengangkat kepala dan dada saat tengkurap, mereka melatih otot-otot penting yang akan mendukung mereka untuk belajar berguling, duduk, merangkak, dan akhirnya berjalan. Aktivitas ini juga mempersiapkan bayi untuk mempertahankan postur tubuh yang baik di masa depan.

  1. Mencegah Flat Head Syndrome (Plagiocephaly)

Bayi yang sering tidur telentang berisiko mengalami plagiocephaly atau sindrom kepala datar akibat tekanan pada satu sisi tengkorak. Latihan tengkurap mengurangi waktu yang dihabiskan bayi dalam posisi telentang, sehingga membantu menjaga bentuk kepala yang normal.

  1. Merangsang Kemampuan Motorik Halus dan Kasar

Latihan tengkurap memberikan kesempatan bagi bayi untuk menggerakkan tangan dan kaki, serta menjangkau mainan di sekitarnya. Aktivitas ini melatih koordinasi antara tangan, mata, dan tubuh, yang menjadi dasar bagi perkembangan motorik halus seperti menggenggam benda.

  1. Meningkatkan Stimulasi Sensorik

Saat tengkurap, bayi merasakan berbagai tekstur permukaan dan melihat dunia dari perspektif baru. Hal ini merangsang indera visual dan sentuhan mereka, yang berkontribusi pada perkembangan kognitif.

  1. Mengasah Koordinasi Mata dan Tangan

Selama tummy time, bayi belajar melacak gerakan objek di sekitarnya dan mencoba meraihnya. Proses ini menguatkan koordinasi mata dan tangan, yang penting untuk perkembangan kemampuan eksplorasi di masa mendatang.

  1. Mengurangi Perut Kembung

Latihan tengkurap juga dapat membantu mengurangi gas yang terperangkap di perut bayi, sehingga mengurangi risiko perut kembung. Hal ini membuat tummy time bermanfaat bagi kenyamanan bayi setelah menyusu.

  1. Meningkatkan Bonding dengan Orang Tua

Saat orang tua menemani bayi selama latihan tengkurap, interaksi seperti berbicara, bermain, atau menyanyi menciptakan momen kedekatan emosional. Hal ini meningkatkan rasa aman dan percaya diri bayi sekaligus mempererat hubungan orang tua dengan si kecil.

tummy time
(Gambar : healthychildren.org)

Cara Melakukan Tummy Time yang Benar

Agar manfaat latihan tengkurap dirasakan secara optimal, penting untuk melakukannya dengan benar. Berikut adalah panduan langkah demi langkah.

  1. Pilih Waktu yang Tepat

Lakukan tummy time ketika bayi dalam kondisi terjaga, seperti setelah tidur siang atau mengganti popok. Hindari melakukannya setelah bayi menyusu untuk mencegah muntah.

  1. Mulai Secara Bertahap

Bayi yang baru lahir dapat memulai tummy time dengan durasi pendek, sekitar 1-2 menit per-sesi, beberapa kali sehari. Seiring waktu, tingkatkan durasi hingga total 20-30 menit sehari yang terbagi dalam beberapa sesi.

  1. Gunakan Permukaan yang Nyaman

Letakkan bayi di permukaan datar dan lembut, seperti kasur atau matras. Pastikan area tersebut aman dan bersih.

  1. Dampingi dan Ajak Interaksi

Selalu awasi bayi saat tummy time. Letakkan mainan berwarna cerah di sekitarnya, ajak bayi berbicara, atau gunakan cermin untuk menarik perhatiannya.

  1. Tambahkan Variasi

Cobalah posisi seperti tengkurap di dada orang tua, di atas bantal kecil, atau menggunakan baby gym. Variasi ini membantu menjaga minat bayi dan melatih otot dengan cara berbeda.

  1. Amati Tanda Ketidaknyamanan

Jika bayi tampak tidak nyaman atau menangis, segera akhiri sesi. Tujuannya adalah membuat tummy time menjadi pengalaman yang menyenangkan bagi bayi.

Tips Meningkatkan Kualitas Tummy Time

  1. Rutin dan Konsisten

Lakukan tummy time setiap hari untuk membantu bayi terbiasa dan merasakan manfaatnya.

  1. Buat Jadwal

Bagi durasi tummy time menjadi beberapa sesi dalam sehari, misalnya setelah mandi pagi, bangun tidur siang, atau saat bermain sore.

  1. Manfaatkan Mainan Edukatif

Gunakan mainan yang merangsang indera visual dan pendengaran bayi, seperti boneka berbunyi atau mainan gantung.

  1. Lakukan dengan Kasih Sayang

Berikan pujian dan senyuman untuk mendorong bayi saat mereka berhasil mengangkat kepala atau mencapai milestone baru.

Tummy time adalah aktivitas sederhana namun memiliki dampak besar pada tumbuh kembang bayi. Latihan ini tidak hanya memperkuat otot tubuh, tetapi juga mendukung perkembangan motorik, sensorik, dan emosional.

Dengan panduan dan tips yang tepat, orang tua dapat menjadikan tummy time sebagai momen berharga untuk membangun kedekatan dengan bayi sekaligus membantu mereka mencapai milestone perkembangan dengan optimal.

Mulailah tummy time sejak dini, dan jadikan aktivitas ini sebagai bagian dari rutinitas sehari-hari si kecil. Jika ada kekhawatiran terkait kesehatan bayi, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter anak.

Anda mungkin suka : Viral Tradisi Gebrak Bayi, Ini Penjelasan Sisi Medis