Jatengkita.id – Jawa Tengah menyuguhkan banyak tempat dan pemandangan menarik yang asyik untuk dijadikan objek wisata. Hal ini membuat Jawa Tengah dilirik menjadi lokasi syuting beberapa film nasional hingga internasional.
Bahkan para pelaku industri film kreatif luar negeri juga terpesona pada daya tarik wisata di Jawa Tengah. Simak ulasan tempat-tempat wisata berikut yang pernah dijadikan lokasi syuting untuk film!
- Sam Poo Kong, Semarang

Sam Poo Kong merupakan klenteng yang berkaitan dengan akulturasi budaya Tionghoa dan Jawa. Destinasi ini terletak di Jalan Simongan nomor 129, Bongsari, Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang, Jawa Tengah.
Kawasan Sam Poo Kong menjadi salah satu lokasi film “Ku Kejar Cinta ke Negeri China”. Film ini mengisahkan cinta antara Ridwan Imam Fadli (Adipati Dolken) dan Chen Jia Li (Eriska Rein) yang berasal dari latar belakang yang berbeda.
Cerita berfokus pada drama percintaan remaja yang di dalamnya mengangkat pendidikan agama dan budaya Tiongkok, Betawi, dan Jawa.
- Kota Lama, Semarang
Area Kota Lama Semarang disebut sebagai “Little Netherlands” yang merupakan kawasan bersejarah dengan arsitektur kuno Belanda. Kota Lama terletak di Semarang, Ibu Kota Provinsi Jawa Tengah.
Desain bangunan kuno Kota Lama yang begitu klasik dan unik, menjadikan kawasan ini sering dijadikan sebagai tempat pembuatan film. Salah satunya adalah film “Ayat-Ayat Cinta” saat adegan Pasar El Giza di Kota Lama Semarang.
Sutradara Hanung Bramantyo memiliki kesan syuting di Kota Lama Semarang karena wilayahnya layak jadi pusat kebudayaan dan kesenian.
- Candi Borobudur, Magelang

Candi Borobudur adalah keajaiban dunia yang ditetapkan oleh UNESCO. Bangunan ini terletak di Desa Borobudur, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah.
Borobudur pernah dijadikan lokasi syuting film Hollywood yaitu “Java Heat” (2013) garapan sutradara Conor Allyn. Beberapa pemeran yang membintangi film ini adalah Mickey Rourke, Kellan Lutz, dan sederet artis lokal seperti Ario Bayu, Atiqah Hasiholan, Rio Dewanto, dan Tio Pakusadewo.
Candi Borobudur dipilih sebagai lokasi syuting karena gaya arsitekturnya yang klasik. Film ini merupakan projek pertama yang melakukan pengambilan adegan di stupa Candi Borobudur.
Baca juga : Rekomendasi 9 Spot Instagramable Semarang untuk Konten Kreator
- Musium Kretek, Kudus

Museum ini didirikan pada 3 Oktober 1986 oleh Gubernur Jawa Tengah, Soepardjo Roestam. Lokasinya berada di Getas Pejaten nomor 155, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Museum ini menyimpan koleksi benda dan dokumen terkait sejarah rokok kretek dari masa lampau hingga modern.
Museum ini pernah menjadi lokasi syuting serial drama “Gadis Kretek” yang merupakan adaptasi dari novel fiksi sejarah berjudul sama. Para artis kawakan seperti Dian Sastrowardoyo, Putri Marino, Ario Bayu, Arya Saloka, dan lainnya ambil bagian dalam proyek ini.
Fakta menarik dari proses syuting serial ini adalah penutupan lokasi selama tiga hari untuk keperluan pengambilan adegan. Lokasi yang digunakan untuk syuting serial ini ada dua, yaitu ruang pameran dan Mini Kawedanan.
- Phuntuk Setumbu, Magelang

Punthuk Setumbu terletak di gugusan Pegunungan Menoreh dan menjadi incaran banyak fotografer dari dalam maupun luar negeri. Lokasinya berada di ketinggian yang mencapai 1.300 mdpl.
Hal tersebutlah yang membuatnya menjadi spot terbaik untuk berfoto dengan matahari terbit. Destinasi yang berjuluk “Borobudur Nirvana Sunrise” ini merupakan lokasi syuting film populer “Ada Apa dengan Cinta” (AADC).
Di dalam film terlihat Rangga (Nicholas Saputra) mengajak Cinta (Dian Satrowardoyo) berburu pemandangan matahari terbit sebelum mereka berpisah.
Follow akun instagram Jateng Kita untuk informasi menarik lainnya!