Jatengkita.id – Salah satu tantangan besar di bulan Ramadan adalah ngantuk saat puasa yang berlebihan, terutama di siang hari. Kondisi ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti perubahan pola tidur, kurangnya asupan energi, serta aktivitas harian yang tetap padat.
Agar tetap produktif selama bulan Ramadan, berikut adalah berbagai strategi efektif untuk mengatasi ngantuk saat puasa.
- Memperbaiki Kualitas Tidur Malam
Salah satu penyebab utama kantuk saat berpuasa adalah kurangnya tidur berkualitas. Selama Ramadan, waktu tidur sering terganggu karena sahur dan ibadah malam seperti tarawih. Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa tidur malam tetap cukup dan berkualitas.
Berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan.
- Tidur lebih awal
Usahakan tidur lebih awal agar waktu istirahat cukup sebelum bangun untuk sahur. - Gunakan teknik tidur berkualitas
Hindari penggunaan gadget sebelum tidur karena cahaya biru dari layar dapat menghambat produksi hormon melatonin yang berperan dalam mengatur siklus tidur. - Ciptakan lingkungan tidur yang nyaman
Gunakan kasur yang nyaman, atur suhu ruangan yang sejuk, dan minimalkan kebisingan agar tidur lebih nyenyak.
- Mengoptimalkan Waktu Sahur
Sahur memiliki peran penting dalam menjaga energi sepanjang hari. Pilihan makanan yang tepat dapat membantu tubuh tetap segar dan terhindar dari kantuk berlebihan. Berikut beberapa tips sahur yang dapat membantu.

- Pilih makanan yang mengandung protein dan serat
Protein dan serat membantu tubuh merasa kenyang lebih lama dan menyediakan energi secara perlahan. - Kurangi konsumsi makanan tinggi gula dan karbohidrat sederhana
Makanan seperti roti putih atau nasi putih cepat dicerna dan dapat menyebabkan lonjakan kadar gula darah yang diikuti oleh penurunan energi secara drastis. - Minum cukup air
Dehidrasi dapat menyebabkan kelelahan dan mengantuk, jadi pastikan tubuh tetap terhidrasi dengan minum air yang cukup saat sahur.
- Mengatur Aktivitas Harian
Menjaga produktivitas selama berpuasa bisa menjadi tantangan, terutama bagi mereka yang memiliki jadwal kerja atau kuliah yang padat. Untuk menghindari rasa kantuk berlebihan, berikut adalah beberapa strategi yang bisa diterapkan.
- Prioritaskan pekerjaan berat di pagi hari
Energi tubuh biasanya masih tinggi di pagi hari, sehingga pekerjaan yang membutuhkan konsentrasi tinggi sebaiknya dilakukan sebelum siang. - Gunakan teknik Pomodoro
Teknik ini melibatkan kerja selama 25-30 menit diikuti dengan istirahat singkat selama 5 menit. Metode ini bisa membantu menjaga fokus tanpa membuat tubuh terlalu lelah. - Manfaatkan power nap
Tidur singkat selama 10-20 menit di siang hari dapat menyegarkan tubuh dan meningkatkan produktivitas.
- Rutin Berolahraga Ringan
Meskipun berpuasa, tubuh tetap memerlukan aktivitas fisik agar tetap bugar dan tidak mudah mengantuk. Namun, jenis olahraga yang dilakukan perlu disesuaikan dengan kondisi tubuh saat berpuasa. Beberapa rekomendasi olahraga ringan yang bisa dilakukan antara lain sebagai berikut.

- Jalan santai atau stretching di pagi atau sore hari
Aktivitas fisik ringan seperti jalan santai atau peregangan dapat membantu melancarkan sirkulasi darah dan meningkatkan energi. - Yoga atau meditasi
Latihan ini dapat membantu tubuh rileks dan meningkatkan fokus, sehingga mengurangi kantuk di siang hari. - Hindari olahraga berat di siang hari
Berolahraga dengan intensitas tinggi saat berpuasa bisa menyebabkan kelelahan yang berlebihan. Sebaiknya lakukan olahraga berat setelah berbuka puasa.
- Menjaga Pola Makan Saat Berbuka
Cara berbuka puasa juga berpengaruh terhadap tingkat energi di hari berikutnya. Makan berlebihan saat berbuka dapat menyebabkan rasa lelah dan kantuk. Berikut adalah beberapa tips untuk berbuka yang sehat.
- Mulai dengan makanan ringan
Mengawali berbuka dengan kurma atau sup ringan dapat membantu tubuh beradaptasi setelah seharian berpuasa. - Hindari makanan berlemak tinggi
Makanan yang berminyak dan berlemak tinggi dapat membuat tubuh terasa berat dan mengantuk. - Jangan langsung tidur setelah makan
Memberikan jeda waktu sebelum tidur membantu pencernaan bekerja lebih optimal dan mencegah kantuk berlebihan di siang hari berikutnya.
- Menjaga Kesehatan Mental dan Spiritual
Puasa bukan hanya tentang menahan lapar dan haus, tetapi juga tentang mengendalikan emosi dan meningkatkan ibadah. Kesehatan mental yang baik dapat membantu menjaga kewaspadaan dan mengurangi kantuk. Beberapa langkah yang bisa dilakukan antara lain sebagai berikut.
- Membaca Alquran atau mendengarkan ceramah
Kegiatan ini dapat membantu mengisi waktu luang dengan hal positif sekaligus meningkatkan semangat spiritual. - Menghindari stres berlebihan
Stres dapat menyebabkan kelelahan mental yang berujung pada rasa kantuk. Cobalah teknik relaksasi seperti pernapasan dalam atau meditasi. - Beribadah dengan khusyuk
Salat dan dzikir dapat memberikan ketenangan serta meningkatkan energi spiritual yang berdampak positif pada fisik.
- Konsumsi Vitamin dan Suplemen Jika Diperlukan
Bagi sebagian orang, konsumsi suplemen dapat membantu menjaga daya tahan tubuh dan mengurangi rasa kantuk. Beberapa vitamin yang bisa membantu meningkatkan energi antara lain sebagai berikut.

- Vitamin B kompleks
Membantu metabolisme energi sehingga tubuh tidak mudah lelah.
- Zat besi
Mencegah anemia yang bisa menyebabkan kantuk dan lemas. - Vitamin C
Menjaga sistem kekebalan tubuh agar tetap sehat selama berpuasa.
Artikel terkait : 10 Makanan Vitamin B Kompleks untuk Proses Vital Tubuh
- Mengatur Pencahayaan dan Sirkulasi Udara
Lingkungan kerja atau tempat tinggal juga berpengaruh terhadap tingkat kewaspadaan. Berikut beberapa cara untuk mengatasi kantuk dengan mengoptimalkan lingkungan sekitar.
- Pastikan ruangan cukup terang
Cahaya yang redup dapat membuat tubuh merasa lebih mengantuk. - Gunakan aroma terapi
Beberapa aroma seperti peppermint atau lemon dapat membantu meningkatkan konsentrasi. - Atur sirkulasi udara yang baik
Ruangan yang terlalu panas atau pengap bisa membuat tubuh lebih cepat lelah dan mengantuk.
Dengan menerapkan strategi-strategi di atas, tubuh akan tetap bugar dan produktif meskipun sedang menjalani ibadah puasa. Ramadan menjadi kesempatan untuk memperbaiki gaya hidup agar lebih sehat dan seimbang.
Kunjungi akun YouTube Jateng Kita untuk konten menarik lainnya!