Jatengkita.id – Benua kutub atau antartika merupakan tempat terdingin di muka bumi karena hanya ada lapisan es yang mengelilingi daerahnya. Lapisan es tersebut memiliki ketebalan mencapai 4.8 kilometer di pedalaman dan merupakan yang terbesar di bumi.
Lapisan ini tetap utuh meskipun di bawah musim panas. Kandungan air tawar pada lapisan es sekitar 90 persen di permukaan bumi. Benua dengan luas sekitar 1.4 juta kilometer ini mempunyai suhu terendah -89,2°C (-128,6°F).
Hanya 1 persen wilayah Antartika yang bebas es secara permanen. Di tempat ini, garis bujur yang memberi zona waktu berbeda di seluruh dunia, semuanya bertemu dalam satu titik.
Saat pertama kali ditemukan pada 1820, Antartika adalah satu-satunya benua tanpa penduduk asli. Dikarenakan suhunya yang ekstrem ini, hanya sedikit makhluk hidup yang ada di sana.
- Beruang Kutub
Hewan yang dikenal sebagai penjelajah ulung ini merupakan hewan penghuni Antartika. Beruang kutub memiliki kulit hitam dan bulu tebal yang tembus pandang. Warna bulunya bisa terlihat putih, kuning, kecokelatan, atau abu-abu bergantung kondisi cahaya.
Hewan yang juga berjuluk beruang es ini merupakan yang terbesar di dunia. Nama ilmiahnya berarti “beruang laut,” menggambarkan hubungan erat mereka dengan habitat laut es di kawasan Arktik. Di tempat inilah, beruang kutub menjelajahi lautan es yang luas, berburu mangsa seperti anjing laut dan juga sebagai tempat untuk beristirahat.
Walaupun terlihat seperti mamalia darat, beruang kutub sebenarnya diklasifikasikan sebagai mamalia laut. Hewan ini bergantung pada es laut Arktik untuk bertahan hidup, berburu anjing laut, berkembang biak, berkeliaran, dan terkadang membuat sarang.
Cakar beruang kutub sangat besar hingga mencapai seukuran piring makan atau 30 sentimeter (11,81 inci). Jambul bulu di antara jari-jari kaki dan telapak kaki mereka membantu menghangatkan tubuh.
Penguin merupakan hewan lucu dan pintar. Hewan ini termasuk sejenis burung semi-akuatik yang tak bisa terbang dan tinggal di daerah terdingin di dunia. Ada lebih dari 20 spesies penguin yang berbeda yang tersebar di seluruh wilayah kutub dan pulau-pulau Samudra Selatan dengan beragam ukuran dan warna bulu.
Penguin adalah hewan eksklusif di belahan bumi selatan, terutama di Antartika. Hewan ini bisa berenang dengan kecepatan mencapai 25 mph (40 km/jam). Setiap spesies penguin memiliki suara panggilan yang unik.
Panggilan ini digunakan untuk komunikasi antar anggota koloni dan untuk mengidentifikasi pasangan dan anak-anak mereka. Penguin masih bisa bertahan hidup. meskipun tinggal di Antartika, yang memiliki suhu di bawah -45 derajat celsius dengan kecepatan angin mencapai 180 kilometer per-jam. Bulunya pun tidak mudah membeku oleh es dan udara dingin.
- Rubah Arktik
Rubah Arktik merupakan salah satu spesies rubah berukuran paling kecil. Ukurannya mirip seperti anjing, yakni 50-70 sentimeter dengan berat 2.5 sampai 8 kilogram. Hewan ini sangat tangguh dalam bertahan hidup di tengah ganasnya kutub yang sangat dingin dan minim makanan.
Warna bulunya putih dan berfungsi sebagai kamuflase di lingkungan bersalju. Uniknya, hewan ini mampu menemukan mangsa yang bersembunyi di balik lapisan salju dengan kedalaman 46 sampai 77 sentimeter.
Salah satu adaptasi unik dari rubah arktik adalah kemampuannya untuk mengubah warna bulu mereka. Ketika musim panas, bulu mereka berwarna coklat atau abu-abu yang mirip rubah lainnya. Namun, saat memasuki musim dingin, bulunya berubah menjadi putih bersih dan bersalju.
Rubah Arktik juga dikenal sebagai perenang yang handal. Mereka bisa menyelam di bawah es laut untuk mencari makanan, seperti ikan, hewan laut kecil, dan tumpukan kerang. Jenis jantan cenderung memiliki wilayah yang jauh lebih luas dibandingkan dengan rubah betina. Ketika sudah mendapatkan tempat, mereka cenderung melindungi wilayahnya agar terhindar dari gangguan.
- Paus
Paus merupakan hewan terbesar di dunia. Ukurannya mampu mencapai panjang 18 meter dengan berat berkisar 75-100 ton. Hal tersebut membuat mereka menempati urutan kelima sebagai mamalia terbesar di dunia.
Spesies paus biru adalah paus terbesar yang pernah ada. Meskipun hidup di dalam air, paus adalah mamalia dan perlu bernapas udara luar untuk bertahan hidup. Mereka memiliki paru-paru yang besar dan melatihnya untuk mengambil napas di permukaan laut melalui lubang bernapas yang disebut spirakel.
Paus biru dapat melakukan perjalanan ribuan kilometer dari wilayah makanan mereka di perairan kutub utara ke wilayah kawasan hangat untuk berkembang biak. Selain kura-kura dan penyu, paus busur juga masuk ke jajaran hewan dengan usia terpanjang.
- Anjing Laut
Hewan ini memiliki nama ilmiah Arctocephalus gazelle. Anjing laut berbulu antartika justru jarang ditemukan di Antartika. Mereka umumnya ditemukan di pulau-pulau sub-Antartika seperti kepulauan Orkney Selatan, Kepulauan Shetland Selatan, Pulau Macquarie dan Kepulauan Sandwich Selatan.
Anjing laut berbulu Antartika memiliki bulu tebal yang berfungsi sebagai penyekat untuk menjaganya agar tetap hangat. Bulunya terdiri dari dua bagian, di bawahnya yang padat, tahan air, dan berinsulasi. Mereka memiliki 300 ribu helai rambut per-inci persegi.
Cara anjing laut berbulu berkomunikasi yaitu dengan menggunakan dua panggilan utama. Pertama nada auman terhadap pejantan lain. Kedua, sebagai respon terhadap ancaman misalnya predator. Krill adalah makanan utama dari anjing laut bulu Antartika.
- Serigala Arktik
Serigala Arktik memiliki tubuh yang lebih kecil dari serigala abu-abu. Dengan telinga dan hidung yang lebih kecil, Serigala Arktik, juga dikenal sebagai serigala kutub yang merupakan subspesies serigala abu-abu (Canis lupus) yang hidup di wilayah Arktik.
Serigala Arktik memiliki pendengaran yang sangat baik dengan telinga berbentuk segitiga yang dapat berputar. Hewan ini mengonsumsi berbagai makanan, seperti musk ox, rusa kutub, terwelu kutub, leming, dan burung.
Hewan ini juga sering disebut sebagai serigala putih. Mereka memiliki vokalisasi yang beragam seperti melolong, merengek, menggonggong dan menggeram. Serigala kutub mampu berlari dengan sangat cepat mencapai kecepatan 40 mil per-jam ketika mengejar mangsa.
Serigala kutub memiliki pendengaran, penciuman, dan penglihatan yang sangat baik. Mereka cenderung hidup dalam kelompok kecil yang terdiri dari pasangan induk dan anak-anak mereka.
Kunjungi kami di Instagram : Hoax Air Dingin