Wow! 6 Komoditas Jateng Ini Dieskpor ke Luar Negeri

Wow! 6 Komoditas Jateng Ini Dieskpor ke Luar Negeri
(Gambar : istockphoto.com)

Jatengkita.id – Provinsi Jawa Tengah terkenal dengan kekayaan sumber daya alam dan kreativitas masyarakatnya. Beberapa komoditas Jateng yang berkualitas tinggi bahkan menembus pasar internasional dan menjadi kebanggaan tanah air. 

Terdapat berbagai komoditas dari berbagai sektor yang menjadi unggulan provinsi ini. Komoditas tersebut diekspor ke berbagai belahan dunia dan memberikan kontribusi besar bagi perekonomian negara.

Selain itu, komoditas Jateng ini juga menunjukkan kekayaan dari tiap daerah. Hal ini membuat eksistensinya semakin dikenal di kancah global. Berikut adalah beberapa komoditas Provinsi Jawa Tengah yang diekspor ke luar negeri.

  1. Kopi
(Gambar : smexpo.pertamina.com)

Menjadi salah satu minuman paling digemari di dunia, kopi membuka peluang ekspor yang besar bagi Jawa Tengah sebagai provinsi penghasil kopi. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik Jawa Tengah, perkebunan kopi menjadi salah satu yang paling luas di antara perkebunan lain di provinsi ini.

Daerah penghasil kopi tertinggi di Jateng adalah Temanggung. Mengutip situs RRI, UMKM asal Temanggung mengekspor 19 ton kopi ke Taiwan dengan nilai Ep 1.6 miliar pada 15 Januari kemarin.

Selain Temanggung, derah lain yang terkenal dengan komoditas kopinya antara lain Magelang, Kudus, dan Kendal, dengan kekhasan rasa dan aroma kopi masing-masing.

Saking terkenalnya komoditas asal Jawa Tengah ini, kopi bahkan diangkat sebagai tema Jateng Fair 2024 lalu, yaitu “Sensational of Central Java Coffee”.

2. Teh

(Gambar : wonosobozone.com)

Seperti kopi, teh juga menjadi minuman yang banyak dikonsumsi di dunia. Meski tidak sebanyak kopi, perkebunan teh di Jawa Tengah cukup luas, yaitu mencapai lebih dari enam ribu hektare pada tahun 2022. Data ini didasarkan pada laporan Badan Pusat Statistik Jawa Tengah.

Salah satu teh yang paling terkenal dari Jawa Tengah adalah Teh Tambi Wonosobo. Komoditas Jateng ini sudah diekspor ke Jepang dengan nilai Rp16.2 miliar.

Direktur Utama PT Tambi, Suwito, mengatakan bahwa mereka juga berencana melakukan ekspor ke berbagai negara lain seperti Uni Emirat Arab, Mesir, Polandia, Rusia, Inggris, dan Jerman.

3. Tembakau

(Gambar : radarmagelang.jawapos.com)

Laman resmi Pemerintah Temanggung menyebutkan bahwa pada 2024 lalu, luas tanaman tembakau di Kabupaten Temanggung mencapai 9 ribu hektare. Luas ini menjadikannya salah satu derah penghasil tembakau terbesar di Jawa Tengah.

Selain Temanggung, daerah lain yang terkenal sebagai penghasil tembakau adalah Kudus, Klaten, dan Boyolali. Tembakau dari Jawa Tengah diekspor ke berbagai negara, salah satunya Singapura. Komoditas ini memberi kontribusi yang cukup besar pada pendapatan negara karena merupakan produk kena cukai.

4. Produk Perikanan

(Gambar : rri.co.id)

Laut Jawa Tengah yang kaya membuat hasil ikan daerah ini melimpah. Karenanya, produk perikanan pun menjadi salah satu komoditas terbesar di Jateng.

Menurut laman resmi Pemerintah Jawa Tengah, pada tahun 2024 lalu, ekspor produk olahan ikan Jateng terus meningkat. Pada 2022, ekspor mencapai 63.445 ton senilai 4.1 triliun rupiah, lalu meningkat di tahun 2023 menjadi 78.399 ton dengan nilai transaksi 4.3 triliun rupiah.

Kemudian, pada periode Januari hingga September 2024, tercatat ekspor olahan ikan Jateng sebanyak 66.181 ton dengan nilai transaksi sebesar 3.9 triliun rupiah. Komoditas  Jateng ini banyak diminati negara-negara lain seperti Amerika Serikat, Jepang, Vietnam, juga Thailand.

5. Produk Kayu

Komoditas Jateng
(Gambar : infopublik.id)

Jawa Tengah memiliki Kabupaten Blora yang terkenal sebagai daerah penghasil kayu dan mebel. Menurut laman resmi pemerintah Kabupaten Blora, daerah ini menghasilkan produk kerajinan kayu dan mebel yang sangat berkualitas, sehingga diekspor ke luar negeri, salah satunya adalah Korea. 

Selain Blora, Jepara juga terkenal dengan industri kayunya. Melansir dari laman resmi Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jepara, daerah ini bahkan telah mengekspor produk furnitur dan ukiran Jepara ke hampir 100 negara. Total nilai ekspornya mencapai 659.2 juta dolar AS.

6. Produk Tekstil

(Gambar : elmodista.com)

Jawa Tengah terkenal dengan industri tekstilnya, seperti batik, lurik, kain katun, kain tenun, dan masih banyak lagi. Untuk batik saja, terdapat berbagai motif berbeda yang menjadi ciri khas dan identitas setiap daerah.

Karena kualitas dan permintaan pasar yang tinggi, produk tekstil dinilai menjadi salah satu kebanggaan Jawa Tengah.

Menurut Pemerintah Provinsi Jateng, tekstil dan produk tekstil menghasilkan 2.6 miliar dolar AS atau 47.85 persen dari total ekspor Jateng pada 2019. Produk ini diekspor ke berbagai negara seperti India, Brasil, Amerika Serikat, hingga Jepang dan Tiongkok.

Tonton video : Wisata Temanggung

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *