Jatengkita.id – Siapa sih yang tidak kenal dengan Jackie Cha? Salah satu aktor legendaris yang sering membintangi film laga ini akhirnya kembali ke layar kaca!
Kembali ke layar kaca, Jackie Chan akan membintangi film Karate Kid bersama Ralph Macchio. Film ini diharapkan menjadi sekuel dari remake tahun 2010, film ini pula menjadi film keenam dalam serial bela diri.
Dirilis pertama kali pada tahun 1984 dimana Ralph Macchio berperan sebagai remaja Italia-Amerika yang dibimbing karate oleh Tuan Miyagi (Pat Morita). Ia kemudian berkompetisi dalam turnamen melawan para perundung. Setelah film ini tayang maka rilislah tiga sekuelnya.
Kemudian pada tahun 2010, film Karate Kid diremake, yang membintangi film tersebut adalam Jackie Chan bersama Jaden Smith. Tanpa disangka-sangka film tersebut sukses besar dengan ulasan yang positif serta meraup pendapatan 359 juta dolar atau setara dengan Rp 5,6 triliun dari seluruh dunia.
Sekuel tahun depan akan menampilkan Macchio dan Jackie Chan bersatu untuk pertama kalinya dalam serial ini. Filmnya akan disutradarai Jonathan Entwistle, yang terkenal karena karyanya di drama televisi I’m Not Okay with This
Selain itu, para pembuat film telah mengumumkan casting aktor secara global untuk karakter utama baru tersebut. Film ini berpusat pada seorang remaja Tiongkok yang menemukan kekuatan dan bimbingan dari seorang mentor seni bela diri di wilayah East Coast Amerika.
Tidak banyak informasi tentang pemeran atau sutradara film baru ini diumumkan pada bulan September 2022. Kesuksesan serial televisi spin-off Cobra Kai dalam beberapa tahun terakhir telah menghidupkan kembali waralaba ini.
Mari kita lebih dekat dengan Jackie Chan :
Jackie Chan, dilahirkan dengan nama Chan Kong-sang, adalah seorang aktor, produser film, sutradara, dan koreografer aksi asal Hong Kong yang terkenal di seluruh dunia.
Ia dikenal karena kemampuan aktingnya yang luar biasa, keahlian dalam seni bela diri, serta humor yang unik dalam berakting.
Tahun 1982, Jackie Chan menikahi Lin Feng-Jiao, seorang aktris Taiwan. Dalam tahun yang sama mereka di karuniai seorang anak laki-laki, penyanyi dan aktor, Jaycee Chan.
Chan terkenal karena melakukan banyak aksi berbahaya sendiri tanpa menggunakan adegan pengganti, memberikan sentuhan autentisitas dan ketegangan dalam film-film aksinya.
Selain itu, dia juga dikenal karena keterampilan komedinya yang menghibur, sering kali memasukkan elemen komedi ke dalam adegan pertarungan dan kejar-kejaran yang spektakuler.
Ia telah mendalami seni peran sejak tahun 1970-an, dan sudah tampil tak kurang dalam 100 film serta pernah menerima penghargaan di Hong Kong Avenue of Stars dan di Hollywood Walk of Fame.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4058347/original/053492000_1655712349-SVOD_-_Chinese_Zodiac_-_Alt_A_-_Thumbnail.jpg)
Jackie Chan hampir selalu melakukan peran berbahaya sendiri di semua filmnya tanpa peran pengganti. Timnya, Jackie Chan Stunt Team, telah dibentuk sejak tahun 1983, dan Chan selalu mempergunakan mereka dalam setiap filmnya. Ini bertujuan memudahkan koreografinya karena dia sudah mengenal dengan baik kemampuan masing-masing anggota timnya. Selama pengambilan gambar, Chan dan timnya berfungsi sebagai pengganti karakter lain.
Jackie Chan menerima banyak penghargaan internasional untuk seni perannya. Dia juga mendapat penghargaan Innovator dari American Choreography Awards dan penghargaan atas pencapaian seumur hidup dari Taurus World Stunt Awards.
Selain itu, Hollywood Walk of Fame dan Hong Kong Avenue of Stars memiliki namanya. Walaupun banyak film Hollywood menuai kesuksesan di box office, film Amerika Chan juga mendapatkan kritikan karena aksi koreografinya.
Para kritikus mengkritik Rush Hour 2, The Tuxedo, dan Shanghai Knights karena tidak banyak aksi laga dibandingkan film-film sebelumnya. Berbagai tindakan komedinya mendapat banyak kritik, bahkan beberapa kritikus menyebutnya agak kekanak-kanakan.
